Satu persatu penggawa Barcelona angkat suara memberikan kritik kepada kepemimpinan wasit Joan Eriksson saat memimpin laga melawan AC Milan dini hari tadi. Setelah sebelumnya Xavi dan Carles Puyol melancarkan kritik kepada wasit, kini giliran kiper La Blaugrana, Victor Valdes yang bersuara lantang.
Pada laga yang berakhir imbang tanpa gol itu, kubu Barca merasa dirugikan ketika dua pelanggaran yang dilakukan pemain Milan di kotak penalti tidak digubris oleh wasit. Yang pertama ketika Puyol ditarik Djamel Mesbah ketika akan menyundul bola dan yang kedua ketika Alexis Sanchez dijatuhkan oleh Christian Abbiati, kedua insiden tersebut terjadi di kotak penalti Milan.
Valdes yang mulai merasa frustasi dengan standar kepemimpinan kemudian angkat bicara: "Hal ini sering terjadi di sepanjang waktu, kami sudah lelah akan semua ini."
"Saya masih akan melihat siaran ulangnya, karena di tempat dimana saya berdiri saya tidak bisa melihat jelas apakah itu penalti atau tidak," imbuh Valdes.
Valdes kemudian menekankan pentingnya memaksimalkan laga leg kedua di kandang sendiri minggu depan. Kiper asal Spanyol ini berkata Barca akan mulai menyerang sejak menit pertama di Camp Nou nanti.
"Selalu penting untuk bisa mencetak gol di kandang lawan. Kami tidak bisa melakukan itu dan sekarang kami harus bekerja lebih keras di leg kedua, terutama di barisan pertahanan," ucap Valdes.
"Seperti yang pelatih Guardiola katakan, jika kami harus memainkan 9 penyerang, maka kami akan melakukan hal itu. Kami harus menang," pungkas Valdes
No comments:
Post a Comment