Wednesday, December 29, 2010

Punggawa Garuda Bangga Dengan Suporter Indonesia

Punggawa tim nasional Garuda Merah Putih menyatakan rasa terima kasih dan penghargaan mereka terhadap dukungan suporter Indonesia yang tak kenal lelah mendukung mereka, meskipun pada akhirnya Malaysia lah yang keluar menjadi juara di Piala AFF Suzuki 2010 ini.


Irfan Bachdim menyatakan apresiasinya terhadap suporter dan rasa bangganya menjadi orang Indonesia. "Saya sangat bangga dengan suporter Indonesia! Kalian luar biasa! Sungguh suporter terbaik di seluruh dunia. Saya bangga dengan kalian semua dan bangga menjadi orang Indonesia," kata Irfan dalam akun Twitternya, @IrfanBachdim10, yang ia sampaikan dalam Bahasa Inggris tersebut.

Irfan juga menegaskan bahwa Indonesia masih yang terbaik daripada Malaysia yang menjadi juara Piala AFF Suzuki 2010. "Kami mengalahkan mereka dua kali. Itu belum cukup untuk memenangkan piala. Tapi kami yang TERBAIK dalam turnamen ini. Dan pendukung kami mereka yang terbaik," jelasnya.

Sementara Arif Suyono, juga dalam akun Twitternya lebih menyoroti rasa persatuan yang terjadi saat para suporter memadati Gelora Bung Karno. "Bisakah kita bersaudara seperti di GBK," kata Arif di akun Twitter resminya, @arifsuyono.

"Aku rindu persaudaraan di GBK, di mana tawa pemimpin kita dan pedagang asongan melebur jadi satu. Sesuai semboyan bangsa, Bhineka Tunggal Ika."

"Kita bisa lihat tawa pedagang asongan dan pemimpin kita bersama-sama di GBK, ini namanya satu bangsa. Aku rindu persaudaraan di GBK," terang pemain yang akrab disapa Keceng ini dalam akun Twitter yang avatarnya menggunakan salah satu wallpaper kreasi tim BOLA.NET itu.

Ahmad Bustomi yang bermain apik dalam final kedua itu mengungkapkan bahwa semuanya sudah ditentukan Tuhan Yang Maha Esa, meski ia dan para punggawa Garuda sudah berjuang maksimal. "Sebagai manusia kita sudah berusaha & berdoa tapi tetap Allah yang menentukan! Terima kasih semuanya aku bangga menjadi orang INDONESIA," tegasnya dalam akun @Bustomi_19. (bola/fjr)

No comments:

Post a Comment