Sunday, December 19, 2010

Kemenangan Timnas Bangkitkan Kebanggaan Indonesia

Kemenangan timnas Indonesia atas Filipina dengan skor 1-0 pada babak semifinal kedua Piala AFF di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta, membangkitkan kebanggaan masyarakat sebagai bangsa Indonesia.


Asisten Manajer Teknik Demisioner PSM, Abdi Tunggal melalui telepon jarak jauh Bali-Makasar, Minggu, mengatakan, kemenangan penting atas Filipina bukan hanya meloloskan timnas Indonesia ke babak puncak. Namun kemenangan yang diraih Firman Utina dkk, menjadi momentum bagi setiap warga untuk menghargai tanah air tercinta.

"Kemenangan ini membuat kita sebagai masyarakat, sejenak melupakan persoalan yang dialami bangsa. Saya kira hal ini akan membuat rasa nasionalisme kita kembali tinggi dengan aksi heroik yang diperlihatkan para pemain di lapangan," katanya.

Mantan striker PSM era 80-an ini menjelaskan, dahaga para suporter timnas Indonesia akan sebuah prestasi membanggakan, akhirnya terwujud. Meskipun timnas sendiri masih akan melakoni partai final menghadapi Malaysia.

"Reaksi masyarakat yang begitu antusias untuk menyaksikan laga semifinal bisa terlihat dari jumlah tiket yang terjual habis. Ini menandakan bahwa masyarakat tidak lagi malu untuk mendukung timnas," jelasnya.

Hal senada juga diungkapkan Manajer Direktur PSMPL, Husain Abdullah di Makassar yang mengaku bahwa kemenangan timnas Indonesia membuat rasa nasionalisme masyarakat semakin terjaga. Segala perbedaan dan masalah yang melanda bangsa baik itu menyangkut ekonomi, hukum, serta politik seakan hilang.

Menurut pria yang juga berlatar belakang wartawan serta Dosen Universitas Hasanuddin (Unhas) itu, hasil maksimal yang diraih timnas sejak awal babak kualifikasi lalu membuat masyarakat seperti terhipnotis sehingga melupakan persoalan yang kini mendera bangsa.

"Kita lupakan dulu masalah Gayus dan segala problematik yang ada, hari ini kita memang sedang larut dalam sebuah kegembiraan. Mudah-mudahan rasa haus kita akan gelar bisa diwujudkan pada babak final nanti," ujarnya.

Mengenai peluang Indonesia menjadi raja di kawasan Asia Tenggara, Husain mengaku bahwa memang terbuka lebar. Motivasi dan spirit juang yang begitu tinggi dari pemain, merupakan kekuatan yang sulit ditaklukkan.

"Saya tidak dapat memprediksi berapa skor ketika menghadapi Malaysia nanti. Namun saya sangat yakin bahwa timnas pada laga pertama di Malaysia akan mampu membawa poin," ucapnya.

Sementara Pengamat Sepak Bola Sulsel, Yopie Lumoindong mengaku bahwa peluang Indonesia untuk menjuarai turnamen yang sebelumnya bernama Piala Tiger itu sangat besar. Alasannya tak lepas dari jadwal final.

Namun ia juga melihat bahwa kekuatan pertahanan Malaysia yang begitu tangguh ketika menghadapi Vietnam di leg kedua, juga patut diwaspadai. Artinya striker Indonesia yang digawangi Cristian Gonzales harus semakin diasah.

"Dengan bermain di Malaysia terlebih dahulu, maka Indonesia bisa melihat peta peluang jika berlaga di Jakarta," katanya. (ant/cax)

No comments:

Post a Comment